Selasa, 23 Oktober 2012

Metode Riset. Analisis 3 Jurnal



Anilisis jurnal 1
Tema : Penjualan Sepatu
Judul : Analisis Pengaruh Kebijakan Produk Dan Promosi Terhadap Volume Penjualan Sepatu Pada Pengrajin Sepatu Di Kecamatan Medan Denai-Medan
Pengarang : Darma Manalu
Tahun            : 2008
Latar Belakang
Pertumbuhan usaha kecil rumah tangga di daerah Medan cukup berkembang dan memiliki prospek yang baikdi masa depan. Kecamatan Medan Denai merupakan salah satu kawasan dengan berbagai aktivitas usaha kecil di kota Medan yang memiliki beragam bidang kerajinanseperti sepatu, konveksi, dan makanan. Salah satu bidang usaha kecil yang cukup berkembang di Kecamatan Medan Denai adalah usaha kerajinan sepatu dengan jumlah unit usaha sebanyak 245 orang pengrajin. Sepatu yang diproduksi di daerah ini adalah untuk memenuhi permintaan pasar lokal dan luar daerah.

Salah satu bagian penting dimensi bauran pemasaran dalam usaha kecil adalah kebijakan produk dan promosi.
Dengan semakin meningkatnya persaingan, maka semakin penting peranan kebijakan promosi dalam memasarkan barang yang diperdagangkan. Kegiatan promosi merupakan bagian dari pemasaran sebagai alat yang sangat penting serta turut menentukan suksesnya suatu pemasaran guna meningkatkan volume penjualan.
Tujuan Penelitian
Adapun tujuan penelitian ini adalah:
1.    Untuk  mengetahui dan menganalisis pengaruh kebijakan produk dan promosi terhadap volume penjualan sepatu pada pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan.
2.    Untuk mengetahui faktor yang dominan berpengaruh terhadap volume penjualan sepatu pada pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan.

Metodologi Penelitian
Metodologi yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif.

Data Penelitian
Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1.    Data Primer, yaitu data yang diperoleh langsung dari pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan pada saat pengamatan, wawancara dan dari jawaban daftar pertanyaan yang diberikan tentang kebijakan produk, kebijakan promosi dan volume penjualan.
2.    Data Sekunder, yaitu data yang diperoleh melalui catatan-catatn, laporan, media massa, dan dokumen-dokumen lain yang berhubungan dengan kebijakan produk, kebijakan promosi, dan volume penjualan pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan.

Kesimpulan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa kebijakan produk dan kebijakan promosi secara serempak berpengaruh terhadap volume penjualan sepatu pada pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan. Secara parsial diperoleh bahwa kebijakan promosi yang paling dominan mempengaruhi volume penjualan sepatu pada pengrajin sepatu di Kecamatan Medan Denai-Medan.


Anilisis Jurnal 2
Tema : Penjualan Sepatu

Judul : Analisis Produk Sepatu dan Tas

Pengarang : Elizabeth

Latar Belakang :

Banyak perusahaan-perusahaan nasional yang keder menghadapi saingan-saingannya dari perusahaan multinasional. Ketakutan tersebut memang berdasar. Perusahaan-perusahaan multinasional sering datang dengan strategi yang sudah terasah belasan atau puluhan tahun, reputasi bagus yang sulit untuk ditaklukkan, dan SDM dan sistem perusahaan berkelas dunia. Ketakutan tersebut memang perlu untuk menjaga kewaspadaan, tetapi ketakutan tersebut tidak perlu berlebihan juga. Memang benar, raksasa-raksasa multinasional tersebut memiliki hampir semua sumber daya yang didambakan perusahaan lokal. Namun sering mereka tidak mampu menggunakan keunggulan mereka secara maksimal di lingkungan negara-negara berkembang.
Sebut saja efisiensi logistik. Di negara-negara berkembang seperti Indonesia yang lalu lintasnya masih tidak karuan dengan infrastruktur yang sering di bawah standar, sistem informasi logistik yang mampu memprediksi tibanya kiriman dalam hitungan menit tidak bisa diterapkan di sini. Ini belum termasuk kondisi daerah pedalaman dan kepulauan Indonesia. Pasar Indonesia yang heterogen juga menyulitkan metode riset pasar yang terasah untuk negara-negara maju. Banyaknya jumlah penduduk miskin dan berpendidikan rendah membuat pesan pemasaran harus diadaptasi sesuai tingkat pendidikan mereka. Dalam konteks ini, para pemain lokal sering sudah mendapatkan pengetahuan tersebut secara tacit, sementara para pemain multinasional memerlukan waktu untuk merubah strategi dan paradigma mereka. Kelebihan pemain lokal dan kekurangan perusahaan multinasional tersebut seharusnya dipergunakan secara maksimal oleh perusahaan-perusahaan dalam negeri.
Masalah dan tujuan
1.      Faktor-faktor apa saja yang mempengaruhi penjualan merk sepatu elizabet dengan tingkat penjualan ?
2.      Seberapa besar tingkat distribusi untuk penjualan sepatu dan tas. ?
3.      Bagaimana merk sepatu elizabet ini mengembangkan penjualannya di pasaran indonesia ?
Pembahasan
Analisi Produk
A.Label            Produk
Begitu produksinya jadi pilihan pasar, merek pun ditempelkan. Handoko bernama asli Lie Koen Poe, memakai nama istrinya sendiri, Elizabeth, untuk produksi tas tersebut. Pada 1 Januari 1968 nama itu didaftarkan sebagai merek dagang pada Direktorat Jenderal Hak Cipta, Paten dan Merk, Departemen Hukum dan HAM.
B.         Kualitas dan Analisi Produk
Selain karena desainnya kreatif, kualitas dan jenis bahan serta mutu jahitannya juga terpelihara. Lagi pula, tas harga made in Elizabeth terbilang terjangkau, antara Rp 20.000 hingga Rp 200.000. seperti ditirukan Dinny Nurhayati, Public Relations Elizabeth. Kiat Elizabeth mempertahankan kualiatas cukup unik. Selain mendesain sendiri, ia juga bertindak sebagai tester. Mengikuti selera kaum hawa yang doyan mengikuti perkembangan, ia memilih sendiri bahan yang enak dan nyaman dipakai. Karena tiap produksinya dipersepsikan untuk dipakai sendiri,maka sebelum diluncurkan ke pasar Elizabeth terlebih dahulu memakai sendiri. Elizabeth agaknya sukses dengan prinsip itu. Ia pun mampu berkembang di tengah persaingan pasar tas yang makin ramai. Baik produksi dalam negeri maupun tas-tas produk impor yang kini membanjiri pasar.
C. Kesesuaian Harga
Harga Produk tas dan Sepatu dari perusahaan Elizabeth sangat bersaing dengan desainnya kreatif, kualitas dan jenis bahan serta mutu jahitannya juga terpelihara. Lagi pula, tas harga made in Elizabeth terbilang terjangkau, antara Rp 20.000 hingga Rp 200.000. sehingga semia kalangan dapat menjangkaunya baik dari kalangan kecil menengah bisa menikmati produk dari perusahaan ini.
D. Promosi
Promosi yang digunakan untuk memasarkan produk ini salah satunya dengan promosi lewat jalur Internet dengan target pasar sampai keluar negeri baik yang memasangkan sebagian harga barang yang dijual beserta foto-foto contoh dari produk yang akan di pasarkan dengan kualitas expor, perusahaan ini juga menerima orderan tas dan sepatu yang ingin dibuat atau diambil dari yang sudah ada, promosi yang digunakan lagi adalah dengan memasang iklan-iklan ke media lokal karena biaya promosi lebih murah
E. Distribusi
Untuk memenuhi toko dan pesanan, akhirnya Elizabeth membangun sebuah pabrik di kawasan Kopo, Bandung, dengan ratusan karyawan. Maka, selain membuka 20 gerai di tujuh provinsi di Tanah Air, sekitar 5.000 desain Elizabbeth kemudian merambah ke pasar Hong Kong, Singapura, Belanda, Arab Saudi, Jepang, Jerman, Malaysia, Kuwait, Afrika Selatan, dan Amerika Serikat.
F. Prospek
Prospek perusahaan Elizabeth ini memiliki prospek lebih besar lagi kalau perekonomian yang ada di indonesia lebih baik dari sekarang yang agak sulit untuk menexpor barang keluar negeri namun pasar dalam negeri lebih terbuka lebar untuk produk-produk dari perusahaan Elizaberth karena tas dan sepatu produksi Elizabeth digemari ibu-ibu dan remaja putri kalangan menengah atas yang merupakan target pasar yang sangat potensial

Kesimpulan
Menurut penulis perusahan ini sangat potensial dalam pasar lokal maupun pasar luar negeri baik dari kalangan atas maupun kalangan bawah yang masih bisa menjagkau harga produk yang di tawarkan oleh perusahaan ini dan perusahan ini masih harus mengembangkan sayapnya dengan mebuka cabang lagi di luar Negeri karena sudah sudah banyak mengexpor keluar negeri yang merupakan potensi pasar yang sangat tinggi untuk di gali dan memperoleh keutungan yang lebih besar dari yang sekarang



Analisis jurnal 3
Tema : Penjualan sepatu
Judul : APLIKASI PENJUALAN SEPATU LUKIS ONLINE BERBASIS WEB MENGGUNAKAN FRAMEWORK
Pengarang : Desi Asri Eka Saputri, Falahah ,Toufan D Tambunan
Latar Belakang
Penjualan sepatu lukis dalam dunia maya atau dengan cara online, dikenal dengan istilah E-Commerce. Hal ini akan mempermudah dalam melakukan aktivitas bisnis, konsumen hanya dengan mengakses  website yang terhubung dengan pengelola sepatu lukis, dan mengikuti cara pembelian yang sudah di sediakan,transaksi jual-beli ini pun dapat dilakukan dimana saja dan kapan saja. Bisnis yang ada saat ini ialah bisnis sepatu lukis, tidak mengeluarkan modal yang cukup besar tetapi banyak menerima keuntungan, seperti bisnis sepatu lukis pada toko Nickinoi di Antapani Bandung, toko sepatu ini ada sejak bulan juni tahun 2009. sepatu lukis ini banyak di sukai di kalangan remaja, selain nyaman di pakai, bentuknya pun unik, tidak hanya remaja, orang dewasa pun banyak yang menggunakannya untuk berolahraga atau pun senam, selain untuk bisnis, sepatu lukis juga dapat menyalurkan kreatifitas atau bakat  yang tidak dimiliki pada semua orang. Toko sepatu lukis Nickinoi ini melibatkan 1 karyawan, tetapi apabila banyak pesanan yang datang, melibatkan 2 karyawan. sepatu lukis ini juga memiliki tiga model, pertama model tali, yang kedua model selop untuk wanita dan yang ketiga model selop untuk pria.
Namun penjualan atau pemasaraanya masih bersifat  manual (datang langsung ke toko), sehingga penjualan tidak maksimal, dikarenakan lingkup pemasaran yang hanya sebatas di wilayah Bandung. Oleh karena itu, dibutuhkan sistem aplikasi e-commerce untuk memudahkan konsumen yang akan berbelanja kapan pun dan dimana pun dengan menggunakan media internet dan untuk memberi informasi melalui fitur-fitur seperti,  profil  toko,  products  catalog, Cart,  dan  Bantuan tata cara pembelian yang terkait dengan produk sepatu lukis. Konsumen dapat langsung melihat sepatu lukis yang memiliki gambar unik, yang dapat dilihat melalui fasilitas  catalog yang disediakan oleh situs  e-commerce. Informasi untuk pembayaran dan pengiriman barang akan ditanyakan oleh penjual kepada konsumen tentang alamat yang akan dikirim barang, sedangkan proses payment atau pembayarannya menggunakan sistem transfer bank
Rumusan Masalah
1. Bagaimana membangun aplikasi yang dapat melakukan proses jual-beli dan dapat memberi  informasi dengan cara online ?
2. Bagaimana membangun aplikasi yang dapat melakukan proses berbelanja untuk memilih barang  yang akan dibeli melalui catalog dengan proses pemesanan dan pembayaran ?
3. Bagaimana membangun aplikasi penjualan sepatu lukis  online dengan fitur-fitur yang mempermudah konsumen dalam proses pembelian dan pemesanan?
Tujuan
1. Membangun sistem aplikasi  e-commerce penjualan sepatu lukis secara  online  dan  memberi informasi kepada konsumen tentang toko sepatu lukis.
2. Membangun aplikasi untuk konsumen dalam berbelanja dan memilih barang melalui fasilitas catalog, serta membangun aplikasi proses pemesanan, pembayaran, dan pengiriman.
3. Membangun aplikasi penjualan sepatu lukis online dengan fitur-fitur seperti, profil toko, catalog, cart, dan bantuan tata cara pembelian yang terkait dengan produk sepatu lukis
Metodologi Penelitian
Dalam pembangunan aplikasi ini metodologi penelitian yang digunakan adalah   Rapid Application Development (RAD).  (RAD )adalah salah satu metode pengembangan suatu sistem informasi dengan waktu yang relatif singkat. Untuk pengembangan suatu sistem informasi yang normal membutuhkan waktu minimal 180 hari, akan tetapi dengan menggunakan metode RAD suatu sistem dapat diselesaikan hanya dalam waktu 30-90 hari.

Kesimpulan

a. Aplikasi e-commerce penjualan sepatu lukis secara online telah dibuat dan memberi informasi kepada konsumen tentang toko sepatu lukis, sesuai requirement yang sudah didefinisikan.

b. Aplikasi yang dapat melakukan proses berlanja melalui fasilitas  catalog, proses pemesanan, pembayaran, dan pengiriman.

c. Aplikasi penjualan sepatu lukis secara online dengan yang memiliki fitur-fitur seperti, profil toko, catalog, cart, dan bantuan tata cara pembelian yang terkait dengan produk sepatu lukis.

Referensi

Tidak ada komentar:

Posting Komentar